Senandung Nada Kehidupan: August 2011

Firman Allah di dalam surat Ar Rahman ayat 46, bahwa bagi siapa yang takut pada saat menghadap Allah besok di padang Mahsyar, maka dijanjikan untuknya dua surga.

Dua surga disini dimaksudkan adalah surga dunia dan surga akhirat. Lalu apa yang dimaksud surga dunia itu? Karena seperti yang kita tahu bahwa surga hanyalah ada di akhirat sana.
Sebelumnya, yang dimaksud takut disini adalah bagaimana kita merasa takut ketika besok saat yaumul Hisab, atau pertanggungjawaban apa yang telah kita lakukan didunia. Sehingga rasa takut itu nantinya akan merubah segala perilaku kita ,sikap kita untuk selalu melibatkan Allah dalam segala sesuatu, serta diri ini akan selalu berjalan pada koridor Islam. Karena rasa takut memberikan kita keyakinan bahwa ketika kita melakukan maksiat,dosa di dunia ini kita akan merasa malu, merasa bersalah dan nantinya apa yang akan kita pertanggungjawabkan kepada Rabb kita.
Lanjut ke surga, Surga itu ada dua. Yang pertama adalah surga dunia. Apa itu surga dunia? Yaitu berupa lezatnya iman, Sebelum seseorang merasakan surga akhirat, mestinya dia akan merasakn surga dunia dulu. Subhanllah, ketika kta merasakan surga dunia ini, dalam menjalani hidup ini akan selalu dihiasi rasa cinta, rasa takut pada Allah. Sesuatu yang tidak ada hubunganya dengan Allah akan dianggap kecil. Dan sesuatu yang ada hubungannya dengan Allah di anggap besar. Contoh kecil saja adalah Solat. Hemm. Selain itu keikhlasan, kesabaran akan selalu menjadi pegangan dalam hidupnya. Ketika ia kehilangan sesuatu, ia yakin Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih nikmat, yaitu berupa keikhlasan dan kesabaran.

Yang kedua adalah surga akhirat. Surga akhirat dibagi menjadi 2 lagi, surga yang berupa nikmat lahiriah ,missal makan,minum, bidadari, dan surga yang berupa nikmat ukhrawi yaitu berupa ridho Allah. Suatu ketika Allah bertanya pada para penduduk surga, “Hai hambaKu, Aku akan memberi kalian satu nikmat lagi”. Lalu penduduk surgapun menjawab, “nikmat palagi Ya Allah,? Bukankah ini sudahlah sangat nikmat dan cukup untuk kami?”, lalu Allah menjawab “ Aku ridho pada kalian”, Subhanallah.. Lalu disinilah para penghuni surga akan merasakan nikmat yang sangat luar biasa, yaitu melihat Wajah Allah Azza Wa Jala.
sungguh Maha Besar Allah.. Jadi Bagaimana kita akan mendapat lezatnya Iman ? ada dua lagi cara untuk mendapat dan mengokohkan iman, agar kita mendapat surganya dunia. Satu adalah tancapkan sedalam-dalamnya ma’rifatullah,yaitu benar2 harus mengenal siapa Allah itu, dengan segala Maha kebesaranNya. Dan yang kedua adalah Mengagungkan Allah. Sip dah.. Klo sudah begitu maka ibarat sebuah pohon, ma’rifatullah adalah akarnya sedangkan tadzib kita / dengan mengagungkan Allah adalah batangnya..

Jadi mari sob, kita terus tingkatkan ilmu kita , amal kita. Kita harus bener2 mengenal Rabb kita. Klo kita mau nglakuin dosa atau maksiat, ingatlah Dia, bukankankah Dia slalu Ngliatin kita, karena siapa lagi yang Maha melihat kecyali Dia? Trus juga, gimana nanti mau tanggung jawab pas bsok kita mengahadap pada Nya? Mau ngomong apa nanti ? haha..bingung pastinya kan, (padahal yang akan menjadi saksi adalah anggota badan kita sendiri).
Ok Ikhwah fillah, Umar bin Khattab radiyallahu’anh aja pernah bicara, “ seandainya saja dari langit ada yang menyeru, “Hai sekalian manusia masuklah kalian semua ke surga ,!! Kecuali satu orang” ,maka aku akan sangat takut ketika stu orang itu adalah aku”.hem2.. Umar aja takut padahal Allah udah menjajikan surga untuk beliau. Dan apalagi kita??harusnya malah lebih takut,,hehe ya kan?

Subhanallah, kajian yang bagus sekali dari ust.Syatori abdur ra’uf.

Senandung Nada Kehidupan

Thursday 18 August 2011

2 Surga

Sadar Kawan !!